Minggu, 31 Maret 2013

Bab II Landasan Teori



BAB II
LANDASAN TEORI

2.1       Pengertian Rumah Sakit
Rumah sakit merupakan sebuah tempat, tetapi juga sebuah fasilitas, sebuah institusi dan sebuah organisasi. Pengertian yang paling klasik menyatakan bahwa rumah sakit adalah institusi atau fasilitas yang menyediakan pelayanan pasien
rawat inap.
Rumah sakit adalah institusi atau fasilitas memberikan pelayanan kepada pasien
berupa diagnostik dan terapeutik untuk berbagai penyakit dan masalah kesehatan, baik yang bersifat bedah maupun non bedah. Rumah sakit harus dibangun, dilengkapi dan dipelihara dengan baik untuk menjamin kesehatan dan keselamatan pasiennya dan harus menyediakan fasilitas yang lapang tidak berdesak-desakan dan terjamin sanitasinya bagi kesembuhan pasien. (American Hospital Association di tahun 1978)
Rumah sakit adalah suatu sistem kesehatan yang paling kompleks dan paling efektif di dunia. (Rowland & Rowland dalam buku  Hospital Administration Handbook 1984)
Rumah sakit adalah institusi yang memberikan pelayanan kesehatan yang bersifat dasar, spesialistik dan subspesialistik. Rumah sakit mempunyai misi memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Tugasnya adalah melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan upaya rujukan. Untuk itu rumah sakit harus benar-benar berfungsi dengan baik sesuai yang tercantum di dalam aturan di atas. (SK Menteri Kesehatan RI No.983/Menkes/SK/XI/1992)





2.2.      Fungsi Rumah Sakit
Rumah sakit setidaknya memiliki lima fungsi, yaitu:
1. Harus ada pelayanan rawat inap dangan fasilitas diagnostik dan terapeutiknya.
Berbagai jenis spesialisasi, baik bedah maupun non bedah harus tersedia. Pelayanan rawat inap ini juga meliputi pelayanan keperawatan gizi, farmasi, laboratorium, radiologi dan berbagai pelayanan diagnostik serta terapeutik lainnya.
2. Rumah sakit harus memiliki palayanan rawat jalan.
3. Rumah sakit juga mempunyai tugas untuk melakukan pendidikan dan pelatihan.
4. Rumah sakit perlu melakukan penelitian di bidang kesehatan dan kedokteran karena keberadaan pasien di rumah sakit merupakan modal besar untuk penelitian ini.
5. Rumah sakit juga mempunyai tanggung jawab untuk program pencegahan penyakit dan penyuluhan kesehatan bagi populasi di sekitarnya.
(Milton Roemer dalam buku Doctors in Hospital 1971)
 2.3      Adobe DreamWeaver
            Adobe Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web dari Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver dari Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya yang lengkap serta kemudahan dalam penggunaannya. Versi terakhir Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu versi 8. Kemudian setelah dibeli oleh Adobe Systems berkembang ke Versi selanjutnya yakni versi 9 (CS3) versi 10 yang ada dalam Adobe Creative Suite 4 (CS4) dan versi terbarunya yaitu CS5.
Sebagai editor web yang handal, Adobe Dreamweaver tentunya dilengkapi dengan kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam sebuah situs. Kita juga dapat melakukan evaluasi situs dengan melakukan pengecekan broken link, kompatibilitas browser, termasuk validasi tag-tag HTML dan CSS yang tidak sesuai dengan pedoman secara otomatis serta perkiraan waktu download pada sebuah halaman web.
Adobe Dreamweaver memiliki banyak tool-tool yang memudahkan seorang web design untuk mengedit dan membuat kode-kode dalam halaman web. Fasilitas yang terdapat didalamnya antara lain: Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan Code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, HTML, CSS, TEMPLATING dan dokumen teks lain secara langsung. Teknologi Roundtrip HTML yang dimilikinya mampu mengimpor dokumen HTML tanpa perlu memformat ulang kode tersebut dan kita dapat menggunakan Dreamweaver pula untuk membersihkan dan memformat ulang HTML tanpa susah payah.
Dengan fitur yang lengkap, kemudahan penggunaan, dukungan extention dan Plug-In yang banyak, Adobe Dreamweaver dapat membantu seorang web design bekerja lebih cepat dan efisien tanpa kesulitan yang berarti, bahkan untuk seorang pemula sekalipun yang belum banyak mengenal seputar coding HTML dan CSS.

2.4       Alasan Mengapa Menggunakan Adobe DreamWeaver
            Ada beberapa alasan mengapa penulis menggunakan Adobe Dreamweaver untuk penulisan ilmiah ini yaitu karena Adobe Dreamweaver lebih mudah diaplikasikan dengan tersedianya tools-tools yang lengkap sehingga dapat memudahkan penggunaan adobe dreamweaver ini dalam membuat website rumah sakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar